KOMPETENSI GURU ABAD 21

picture source: theguardian.com

Perkembangan dan kemajuan Teknologi memiliki dampak yang sangat besar dalam dunia pendidikan. Proses pembelajaran harus mampu sejalan dengan perkembanan teknologi sehingga Guru selaku agent of change harus mampu beradaptasi dengan kemajuan tersebut. Tuntutan dalam dunia kerja yang semakin kompleks harus disikapi oleh guru abad 21 dengan cara meningkatkan profesionalisme dan kompetensi sehingga mampu menghadirkan proses pendidikan yang menyenangkan up to date dan berarti. Berikut penulis mencoba mengidentifikasi apa saja yang seharusnya di miliki oleh guru abad 21.

Kompetensi guru meliputi:

• Kompetensi pedagogik yaitu kompetensi tentang kemampuan guru yang berkenaan dengan pemahaman terhadap peserta didik dan pengelolaan pembeajaran mulai dari merencanakan, melaksanakan sampai dengan mengevaluasi.
• Kompetensi kepribadian yaitu kompetensi personal yang mencerminkan kepribadian yang mantap, stabil, dewasa, arif dan berwibawa menjadi teladan bagi peserta didik dan berakhak mulia.
• Kompetensi sosial yaitu kompetensi yang berkenaan dengan kemampuan pendidik sebagai bagian dari masyarakat untuk berkomunikasi dan bergaul secara efektif dengan peserta didik, sesama pendidik, tenaga kependidian, orang tua siswa, dan masyarakat sekitar.
• Kompetensi professional yaitu kompetensi tentang kemampuan yang berkenaan dengan penguasaan materi pembelajaran secara luas dan mendalam yang mencakup penguasaan substansi isi materi pembelajaran, dan substansi keilmuan yang menaungi materi dalam kurikulum, serta menambah wawasan keilmuan.

Mengapa guru perlu memahami kompetensi pedagogi?

Guru perlu memahami kompetensi pedagogik karena sebagai pendidik guru harus memahami seluruh kompetensi yang harus dimilikinya. Dalam kompetensi pedagogik hal yang ditekankan yaitu pemahaman terhadap peserta didik dan pengelolaan pembeajaran mulai dari merencanakan, melaksanakan sampai dengan mengevaluasi. Setelah mengetahui uraian dari masing-masing kompetensi inti paedagogik yang meliputi: (a) menguasai karakteristik peserta didik dari aspek fisik, moral, sosial, kultural, emosional, dan intelektual, (b) menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik, (c) mengembangkan kurikulum yang terkait dengan mata pelajaran/bidang pengembangan yang diampu, (d) menyelenggarakan pembelajaran yang mendidik, (e) memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk kepentingan pembelajaran, (f) memfasilitasi pengembangan potensi peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimiliki, (g) berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik, (h) menyelenggarakan penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar, (i) memanfaatkan hasil penilaian dan evaluasi untuk kepentingan pembelajaran, (j) melakukan tindakan reflektif untuk peningkatan kualitas pembelajaran, maka guru menghasilkan proses pembelajaran yang lebih baik.
 

Mengapa guru perlu memahami kompetensi pedagogi guru abad 21?
Pemahaman akan kompetensi pedagogok adalah agar guru mengetahui tuntutan pembelajaran di abad 21. Selama ini guru masih menerapkan pola pembelajaran konvensional yang berpusat pada guru (teacher centered) padahal tuntutan untuk pembelajaran abad 21 adalah berpusat pada murid (student centered). Pembelajaran di abad 21 juga menuntut guru untuk dapat menyesuaikan dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi informasi, dan komunikasi serta memanfaatkannya dalam proses pembelajaran. Dengan cepatnya transfer pengetahun dan informasi di abad 21 maka guru perlu menanamkan norma yang baik kepada siswa karena tidak semua pengetahuan dan informasi sesuai dengan norma yang berlaku di masyarakan juga sudah teruji kebenarannya atas informasi yang diterima.

Apa saja bentuk kegiatan yang dapat meningkatkan kompetensi guru?

Kegiatan-kegiatan yang dapat meningkat kompetensi guru meliputi:

• Mengikuti kegiatan seminar, workshop, dan pelatihan-pelatihan yang diselenggarakan oleh lembaga profesi guru, forum guru (KKG), konsorsium, perguruan tinggi, swasta maupun pemerintah dalam hal ini dinas pendidikan.
• Meningkatkan kemampuan literasi dengan banyak membaca artikel, karya tulis, maupun jurnal yang berhubungan dengan dunia pendidikan.
• Mengadakan diskusi dengan guru sesama mata pelajaran untuk meningkatkan kompetensi profesional dan guru mata pelajaran lain yang dianggap berhasil menerapkan proses pembelajaran yang berkualitas untuk meningkatkan kompetensi pedagogi.
• Mempelajari atau menggunakan aplikasi menarik yang dapat diterapkan dalam proses pembelajaran seperti power point, video dari youtube, macromedia flash, dsb.
• Membuat artikel, karya tulis, maupun jurnal yang berhubungan dengan dunia pendidikan.
• aMembuat penilitian tindakan kelas untuk mencari solusi dari permasalahan pendidikan di sekolah tempat mengajar.

Bagikan Artikel ini